JakartaNetwork.id – Wardah berkolaborasi dengan empat desainer lokal ternama & Putri Ariani, untuk menyemarakkan gelaran Indonesia Fashion Week 2024. Kali ini Gelaran Bergengsi ini mengambil tema “Make Your Way for Goodness”.
Head of Public Relations for Halal, Teens, Emerging Beauty and Personal Care PT Paragon Technology and Innovation Elsa Maharani mengatakan. “Kolaborasi yang mereka jalin untuk IFW 2024 adalah dengan kami, RiaMiranda, Haidee Orlin dan Puru Kambera yang masing-masing memiliki tema tersendiri di kolaborasinya kali ini”.
“Ini sebenarnya sejalan dengan kampanye Ramadhan Wardah tahun ini, yaitu Teruskan Langkah Baikmu. Yang mengajak perempuan untuk terus melakukan kebaikan dari langkah kecil agar bisa memberikan pengaruh yang besar. Tidak hanya bagi diri sendiri, tapi, juga seluruh dunia,” kata Elsa dalam konferensi pers Wardah di Indonesia Fashion Week, di Jakarta, Sabtu (30/03/24).
Pada kesempatan ini juga Wardah di IFW 2024 berkolaborasi dengan empat desainer jenama fesyen yang tergabung dalam Wardah Modest Verse. Untuk ikut menunjukkan karyanya di panggung IFW 2024.
Pada kolaborasi dengan Wardah kali ini, jenama fesyen kami mengambil tema dan inspirasi dari bunga liar untuk koleksi Florcita. Dengan tema besar “Little Things Matter”.
Florcita yang di pamerkan kami pada ajang IFW 2024 menggambarkan bunga-bunga kecil yang ada di pinggir jalan yang sering terlupakan. Namun jika bunga itu tidak ada, jalanan akan terlihat sepi dan tidak indah.
“Jadi, ‘Little Things Matter’ adalah di mana hal-hal kecil yang kita lakukan sebenarnya penting untuk di syukuri. Agak mirip dengan tema yang d ibawa Wardah kali ini,” ucap Direktur Kreatif Kami Nadya Karina.
“Selain bunga, koleksi Florcita dari kami juga menggunakan pita, mengikuti tren yang sedang berkembang. Koleksi itu lebih santai di bandingkan koleksi keluaran lainnya dari kami. Namun, masih bisa di kombinasikan dengan koleksi lain karena warna masih selaras”, ungkapnya lagi.
Koleksi lainnya datang dari jenama Heidee Orlin yang mengangkat tema “Harvest de lune” selama kolaborasinya dengan Wardah di IFW 2024.
Haidee Orlin, yang pertama kali berkolaborasi dengan Wardah ,memamerkan koleksi busana Raya. Dengan ciri khas bahan kombinasi renda, tile, sedikit payet dan bahan prada, bahan premium yang di gunakan pada koleksi itu.
“Saat fashion show akan ada alur ceritanya. Seperti musim kering perlahan berganti ke musim yang berbunga-bunga yang di gambarkan oleh model,” kata pendiri & desainer Heidee Orlin, Meity Uzier.
Sementara itu, tema yang di angkat Puru Kambera dalam kolaborasinya kali ini adalah desain peranakan & akulturasi budaya dengan Jawa Klasik dalam seri Kamala. Koleksi yang memiliki desain unik itu memamerkan akulturasi budaya China. Dengan kancing model cheongsam berpadu dengan bahan renda yang mencerminkan budaya Eropa. Kemudian kutubuaru yang di sandingkan kain untuk mewakili Jawa Klasik.
Ria Miranda membawakan Ria Miranda Signature Raya. Yang terinspirasi dari cerita ibu-ibu di daerah Makassar yang menantikan suaminya pulang berlayar pada zaman dahulu dengan tema Selayar. Dari cerita tersebut, Ria Miranda mengangkat tenun khas Makassar. Secara detail, tenun di modifikasi dengan paduan bordir dan payet untuk sentuhan yang lebih modern.