JakartaNetwork.id – Dalam menyambut bulan suci Ramadhan 1444 Hijriyah/2023, Kantor Pegadaian Kanwil VIII Jakarta 1 menggelar donor untuk jajaran insan Pegadaian yang bekerja sama dengan PMI Jakarta Pusat yang berlangsung hari ini, Selasa 7 Maret 2023.
Pemimpin Wilayah VIII Jakarta 1 PT Pegadaian Alim Sutiono mengatakan, kegiatan yang bertemakan “Sambut Ramadhan dengan Mensucikan Diri, Donor Darah untuk Berbagi” sejalan dengan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pegadaian. Dimana telah menjadi agenda rutin tahunan Kantor Pegadaian Kanwil VIII Jakarta 1 dalam kurun satu tahun tiga kali diselenggarakan donor darah, kali ini donor darah bekerja sama dengan PMI Kota Jakarta Pusat.
“Kebetulan HUT Pegadaian bertepatan di bulan Ramadhan atau dibulan April mendatang. Jadi kegiatan ini dimajukan 14 hari sebelum HUT Pegadaian. Kami biasanya setahun tiga kali untuk kegiatan donor darah, seperti dalam rangka ulang tahun Pegadaian, ulang tahun Kemerdekaan RI dan akhir tahun,”pungkasnya.
Alim Sutiono mengatakan, donor darah ini ditujukan khusus untuk seluruh insan Pegadaian, namun bila ada nasabah yang mau donor juga dipersilakan. “Kali ini targetnya 100 kantong pendonor,” paparnya.
Lanjutnya, menyambut bulan suci Ramadhan Pegadaian senantiasa menggelar pasar murah, safari ramadhan di berbagai wilayah Pegadaian Kanwil VIII Jakarta 1 seperti area Senen, Kramat Jati, Jatiwaringin, Bekasi dan area Bogor. Dan ada pasar takjil di plataran perparkiran Kanwil VIII cuman yang menginisasi area Senen.
Ia menambahkan, April mendatang Pegadaian genap berusia 122 tahun. Perusahaan yang berumur panjang itu tentunya dibutuhkan masyarakat. Ketika produk dan jasa masih dibutuhkan masyarakat maka secara tersendirinya akan hidup dan akan terus di benak masyarakat.
Menyikapi maraknya gadai swasta dan pinjaman online, pihaknya pun mengembalikan pilihan tersebut kepada masyarakat, mana yang paling bermanfaat dan mana yang paling dibutuhkan dikembalikan kepada masyarakat. “Kita sebagai perusahaan negara selalu memberikan pelayanan terbaik, penawaran terbaik yang akan terus kita lakukan untuk masyarakat,”ungkapnya.
Tentu yang namanya orang yang ingin mengambil pasar dengan berbagai cara dilakukan untuk meraih pasar, biasanya prasyaratnya mudah dan gampang, namun tidak ada sesuatu yang tanpa harga, resikonya lebih mahal.
“Kiat-kiatnya kami langsung masuk ke program pemerintah daerah bahkan sampai di level RW dan RT. Dari kegiatan tersebut kami memberikan kesempatan untuk bertransaksi di pegadaian, apa yang mereka butuhkan dan inginkan,”jelas Alim Sutiono.
“Kami memiliki produk-produk yang bersentuhan langsung dengan masyarakat seperti KUR dengan bunga murah. Penyerapan KUR selalu capai target seperti tahun lalu Rp 600 miliar. Tahun ini kita dikasih Rp 2 triliun,”paparnya.
Sementara itu, dokter Risty dari PMI Kota Jakarta Pusat mengatakan keuntungan donor darah sendiri selain menyehatkan, untuk PMI nya sendiri seperti Medical Check Up karena otomatis darahnya dicek, kondisi hemoglobinnya, kondisi tensi darah, yang tadinya tidak tahu golongan darahnya jadi tahu.
“Orang-orang yang memiliki hipertensi juga bisa dijaga hipertensinya dan otomatis metabolisme kita juga lebih bagus, banyak sel-sel darah baru yang dimetabolisme sama tubuh. Tingkat pendonor saat ini sudah baik, baik instansi swasta maupun pemerintah, komunitas juga banyak seperti komunitas club bola, komunitas club motor gede. Kami senantiasa jemput bola untuk menjaga stok kantong darah seperti dilakukan Pegadaian saat ini,”tandasnya.(Red)