Tangerang: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang segera mengambil langkah antisipasi banjir susulan di wilayahnya dengan memperbanyak tanggul penahan air.
Terlebih, warga yang terdampak banjir mencapai 2.000 jiwa atau sekitar 500 lebih kepala keluarga (KK) yang tersebar di sejumlah titik.
“Berencana akan membuat tanggul di sekitar wilayah yang terkena banjir tersebut. Karena banjir yang terjadi itu akibat luapan air dari kali atau sungai maupun Situ yang ada di sekitar pemukiman warga,” ungkap Abdul Munir, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang kepada RRI.co.id, Kamis (12/5/2022).
Mitigasi bencana segera ditempuh di sejumlah lokasi yang menjadi titik langganan banjir.
Dan untuk mitigasi bencana kemudian pembangunan tanggul tersebut, BPBD Kabupaten Tangerang telah membuka koordinasi kerja dengan Dinas Bina Marga Kabupaten Tangerang.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 2.000 jiwa dari 500 kepala keluarga (KK) yang terdampak banjir di Kabupaten Tangerang mulai kembali ke rumah masing-masing.
Saat ini banjir sudah mulai surut dan warga sudah kembali ke rumah masing-masing.